Minggu, 13 April 2014

[TOU 2] BEKERJASAMA DALAM KELOMPOK

BEKERJASAMA DALAM KELOMPOK

A.   PENGERTIAN DAN KARAKTERISTIK KELOMPOK
PENGERTIAN KELOMPOK
Kelompok adalah sekumpulan orang yang mempunyai tujuan bersama yang berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama, mengenal satu sama lainnya, dan memandang mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut. Kelompok ini misalnya adalah keluarga, kelompok diskusi, kelompok pemecahan masalah, atau suatu komite yang tengah berapat untuk mengambil suatu keputusan. Dalam komunikasi kelompok, juga melibatkankomunikasi antarpribadi. Karena itu kebanyakan teori komunikasi antarpribadiberlaku juga bagi komunikasi kelompok.
Ada beberapa ahli yang memberikan definisi tentang kelompok, antara lain :
1.         Menurut Homans (1950) : kelompok adalah sejumlah individuberkomunikasi satu dengan yang lain dalam jangka waktu tertentuyang jumlahnya tidak terlalu banyak, sehingga tiap orang dapatberkomunikasi dengan semua anggota secara langsung.
2.         Menurut Achmad S. Ruky, Kelompok adalah sejumlah orang yangberhubungan (berinteraksi) antara satu dan yang lainnya, yangsecara psikologis sadar akan kehadiran yang lain dan yangmenganggap diri mereka sebagai suatu kelompok.
3.         Menurut De Vito (1997) : kelompok merupakan sekumpulan individu yang cukup kecil bagi semua anggota untuk berkomunikasi secara relatif mudah. Para anggota saling berhubungan satu sama lain dengan beberapa tujuan yang sama dan memiliki semacam organisasi atau struktur diantara mereka. Kelompok mengembangkan norma-norma, atau peraturan yang mengidentifikasi tentang apa yang dianggap sebagai perilaku yang diinginkan bagi semua anggotanya.
KARAKTERISTIK KELOMPOK
Karakteristik Umum KelompokAda dua karakteristik yangmelekat pada suatu kelompok, yaitu norma dan peran.Yang akandibahas dalam tulisan ini adalah tentang norma.Norma adalahpersetujuan atau perjanjian tentang bagaimana orang-orang dalamsuatu kelompok berperilaku satu dengan lainnya. Ada tiga kategorinorma kelompok, yaitu norma sosial, prosedural dan tugas. Normasosial mengatur hubungan di antara para nggota kelompok.
Sedangkan norma prosedural menguraikan dengan lebih rinci bagaimana kelompok harus beroperasi, seperti bagaimana suatukelompok harus membuat keputusan.Karakteristik Kelompok:Beberapa ahli mengatakan bahwa dalamsuatu kelompok terdapat ciri - ciri, yaitu :
1.         Terdiri dari 2 orang atau lebih
2.         Adanya interaksi yang terus menerus
3.         Adanya pengembangan identitas kelompok 
4.         Adanya norma - norma kelompok
5.         Adanya diferensiasi peran
6.         Peran yang saling tergantung
7.         Produktivitas bertambah atau meningkat
8.         Saling membagi tujuan yang sama


B.    TAHAPAN    PEMBENTUKAN  KELOMPOK
Model pembentukan suatu kelompok pertama kali diajukan oleh Bruce Tackman (1965). Teori ini dikenal sebagai salah satu teori pembentukan kelompok yang terbaik dan menghasilkan banyak ide-ide lain setelah kosep ini dicetuskan.

Tahap 1 - Forming
Pada tahap ini kelompok baru saja dibentuk dan diberikan tugas. Anggota kelompok cenderung untuk bekerja sendiri dan walaupun memiliki itikad baik namun mereka belum saling mengenal dan belum saling percaya.

Tahap 2 - Storming
Kelompok mulai mengembangkan ide-ide berhubungan dengan tugas-tugas yang mereka hadapi. Mereka membahas isu-isu semacam masalah yang harus mereka selesaikan. Anggota kelompok saling terbuka dan mengkonfrontasi ide-ide dan perspektif mereka masing-masing. Pada beberapa kasus, tahap storming cepat selesai. Namun ada pula yang mandenk pada tahap ini.

Tahap 3 - Norming
Terdapat kesepakatan dan konsensus antara anggota kelompok. Peranan dan tanggung jawab telah jelas. Anggota kelompok mulai dapat mempercayai satu sama lain seiring dengan mereka melihat kontribusi masing-masing anggota untuk kelompok.

Tahap 4 - Performing
Kelompok dalam tahap ini dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lancar dan efektif tanpa ada konflik yang tidak perlu dan supervisi eksternal. Anggota kelompok saling bergantung satu sama lainnya dan mereka saling respect dalam berkomunikasi.

Tahap 5 - Adjourning dan Transforming
Tahap dimana proyek berakhir dan kelompok membubarkan diri. Kelompok bisa saja kembali pada tahap mana pun ketika mereka mengalami perubahan.

C.    KEKUATAN TEAM WORK
Teamwork atau kerja sama tim merupakan bentuk kerja kelompok yang bertujuan untuk mencapai target yang sudah disepakati sebelumnya. Harus disadari bahwa teamwork merupakan peleburan berbagai pribadi yang menjadi satu pribadi untuk mencapai tujuan bersama. Tujuan tersebut bukanlah tujuan pribadi, bukan tujuan ketua tim, bukan pula tujuan dari pribadi paling populer di tim.
Dalam sebuah tim yang dibutuhkan adalah kemauan untuk saling bergandeng-tangan menyelesaikan pekerjaan. Bisa jadi satu orang tidak menyelesaikan pekerjaan atau tidak ahli dalam pekerjaan A, namun dapat dikerjakan oleh anggota tim lainnya. Inilah yang dimaksudkan dengan kerja tim, beban dibagi untuk satu tujuan bersama.
Saling mengerti dan mendukung satu sama lain merupakan kunci kesuksesan dari teamwork. Jangan pernah mengabaikan pengertian dan dukungan ini. Meskipun terjadi perselisihan antar pribadi, namun dalam tim harus segera menyingkirkannya terlebih dahulu. Bila tidak kehidupan dalam tim jelas akan terganggu. Bahkan dalam satu tim bisa jadi berasal dari latar belakang divisi yang berbeda yang terkadang menyimpan pula perselisihan. Makanya sangat penting untuk menyadari bahwa kebersamaan sebagai anggota tim di atas segalanya.
Berikut poin-poin teamwork yang baik:
a.    Teamwork adalah kerjasama dalam tim yang biasanya dibentuk dari beragam divisi dan kepentingan.
b.    Sama-sama bekerja bukanlah teamwork, itu adalah kerja individual.
c.     Filosofi teamwork: ‘saya mengerjakan apa yang Anda tidak bisa dan Anda mengerjakan apa yang saya tidak bisa.
d.    Ketika berada dalam teamwork, segala ego pribadi, sektoral, deparmen harus disingkirkan.
e.    Dalam teamwork yang dikejar untuk dicapai adalah target bersama, bukan individual.
f.     Keragaman individu dalam teamwork memang sebuah nilai plus namun bisa menjadi minus jika tidak ada saling pengertian.
g.    Saling pengertian terhadap karakter masing-masing anggota team akan menjadi modal sukses bersama.
h.    Jika setiap orang bekerjasama via bidang masing-masing, target korporasi pasti akan segera terealisasi.
i.      Individu yang egois mengejar target pribadi akan menghambat keberhasilan team.
j.      Keahlian masing-masing sungguh menjadi anugerah dalam teamwork yang akan mempercepat proses pencapaian target.
k.    Kendalikan ego dan emosi saat bersama agar pergesekan tidak berujung pada pemboikotan kerjasama.
l.      Dengan pemahaman yang tinggi soal karakter individu dalam team, realisasi target tidak perlu waktu yang lama.
m.  Ingatlah selalu bahwa: ‘teamwork makes the dream work’.

D.   IMPLIKASI MANAJERIAL
Implikasi manajerial dalam hal pembentukan kelompok sangat terlihat pada pembentukan team work pada suatu perusahaan. Perusahaan dapat mengefektifkan dan mengefisiensikan proses operasional usaha mereka melalui team work. Pemimpin perusahaan juga dapat lebih mudah dalam mengontrol tenaga kerja mereka sehingga dapat memberikan apresiasi sesuai dengan hasil pencapaian baik secara umum melalui team work maupun secara khusus melalui anggota-anggotanya.
Dalam pengambilan keputusan dibidang manajerial, seorang pemimpin harus memperhatikan segala aspek yang melatarbelakangi sebuah permasalahan yang harus diberikan jalan keluar. Ketrampilan seorang pemimpin dalam hal ini harus selalu diasah karena permasalahan yang muncul akan semakin kompleks dan semakin membutuhkan pertimbangan yang matang. Dibutuhkan kebijaksanaan dalam mengambil keputusan-keputusan penting, tetapi resiko dari keputusan yang telah diambilpun harus bisa diterima oleh semua kalangan. Oleh karena itu penting untuk seorang pemimpin memperhatikan detail dari semua aspek yang ada, sebisa mungkin sebuah keputusan harus diambil untuk kebaikan dan keadilan semuanya. 


Referensi :
http://www.academia.edu/4626796/Definisi_Kelompok


0 komentar :

Posting Komentar

 

Super Sekar Copyright © 2009 Cookiez is Designed by Ipietoon and Edited by Sekar Stuti Ratridiwasa for Free Blogger Template